BritaTop.Com, KONAWE- Tahun Ajaran (TA) 2024- 2025, Politeknik Tridaya Virtu Morosi (PTVM) menerima sebanyak 120 Mahasiswa Baru (Maba) yang terbagi dalam 3 Program Studi (Prodi) secara merata. Adalah, Prodi Teknologi Listrik Industri Logam, Teknologi Metalurgi Industri Logam, dan Teknologi Sipil.
Hal ini menunjukan bahwa PTVM berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis yang unggul, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja dengan bekal integritas dan etika profesional yang tinggi.
Direktur PTVM, Dr. Ing. Yuliadi Erdani, M.Sc., IPU berharap, bahwa setelah menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA), maka mulai hari ini (red) para Maba PTVM TA 2024- 2025 bertransformasi dari seorang siswa menjadi mahasiswa.
Transformasi tersebut merupakan proses perubahan dalam berolah-pikir, bersikap, berdisiplin diri, bertanggung jawab, berkomunikasi dan lain sebagainya dengan tugas dan tanggung jawab yang lebih besar.
“Transformasi tersebut akan dijalani bersama dalam program pendidikan di Politeknik Tridaya Virtu Morosi selama 3 tahun. Melihat situasi global, nasional dan juga kearifan lokal posisi kita di sulawesi atau Sulawesi Tenggara (Sultra) ini, dimana perkembangan industri smelter cukup pesat,” ujarnya.
Selain itu nantinya diharapkan berkembang pula industry hilir atau industri turunannya. Maka, kebutuhan dunia industri terhadap tenaga kerja muda, cekatan, dan terampil sangatlah tinggi. Bukan hanya itu, dunia industri juga membutuhkan tenaga kerja dengan sikap dan softskill yang baik, siap dengan perubahan, inovatif serta memiliki daya tahan tinggi.
Nampaknya kebutuhan akan Pendidikan vokasi cukup signifikan yang berorientasi pada keahlian dan kepakaran yang khas serta berkemampuan untuk siap kerja. Dengan demikian, lulusan pendidikan vokasi mampu bersaing secara global karena fokus pada pengembangan keterampilan dan teknologi aplikatif.
“Disinilah Politeknik merupakan institusi pendidikan tinggi terapan atau Pendidikan tinggi vokasi, dimana dalam pelaksanaan programnya lebih banyak di titik beratkan pada pengajaran dengan porsi praktek di bengkel/studio/laboratorium lebih banyak dibandingkan dengan di ruang kelas teori,” ucapnya.
Hal ini sangat berbeda jika dibandingkan dengan kuliah di universitas. Adanya pendidikan vokasi dapat menciptakan sumber daya yang siap kerja karena pada pendidikan ini lebih mengedepankan ilmu praktik yang bisa langsung diterapkan di dunia kerja, sehingga tidak buang waktu untuk menguasai ilmu yang spesifik.
Mahasiswa lulusan Pendidikan vokasi akan diberikan keterampilan khusus yang menjadi bekalnya di masa depan, yaitu pengalaman kerja. Mereka juga akan menyandang gelar vokasi atau gelar ahli madya saat sudah selesai menyelesaikan studi. Pendidikan Vokasi memiliki peranan yang sangat penting Dalam Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja di Era Global, sehingga generasi muda saat ini harus dapat bersaing dan terus mengembangkan diri dengan yang lain.
Selain itu, juga dituntut dapat menguasai perkembangan teknologi dan memiliki nilai jual lebih dari orang lain, serta menjaga nasionalisme dan etika. Selanjutnya dikatakan, bahwa PTVM dengan segala keterbatasan yang ada ini, mengupayakan untuk memberikan yang terbaik bagi semuanya khususnya masyarakat Kab. Konawe dan Sultra secara umum melalaui program diploma 3.
“Program Pendidikan Diploma 3 di Politeknik Tridaya Virtu Morosi merupakan politeknik yang mengedepankan kedisplinan dan keilmuwan akan dirasakan berlangsung sangat cepat. Program kuliah dimulai Pukul 08.00 Wita (delapan jam per hari dan 5 hari per minggu). Oleh karena itu, diperlukan persiapan oleh mahasiswa secara fisik, mental, tekad dan semangat yang kuat,” ungkapnya.
Sambungnya, jika ingin berhasil menjadi lulusan PTVM, bebernya hal yang pertama harus dilakukan, adalah “membaca peraturan akademik dengan teliti dan seksama”. Jadilah pendengar yang baik terhadap instruksi para pendidik. Kuasailah ilmu dan teknologi yang diajarkan. Junjung tinggilah kejujuran dan tanamkan disiplin dalam diri selama berkehidupan di kampus.
Sehingga saatnya nanti akan menjadi lulusan yang berkarakter dengan multi kecerdasan baik secara intelektual, emosional, sosial dan spiritual, berakhlak mulia dan berbudi-pekerti luhur.
Reporter: Erdin Yahya
Editor : Anshar
