Ambil Bagian di Momen Bersejarah! Putri Ketua KPU Butur Didaulat Jadi Pembawa Baki Pengalungan Selempang Paslon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Serentak 2024

BritaTop.Com, BURANGA- Membanggakan! Putri dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton Utara (Butur) atas nama Mutiara Kesya Pratiwi didaulat menjadi pembawa baki pengalungan selempang kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Butur Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024, di Pelataran Islamic Center Butur, pada Senin (23/9/2024).

Tercatat, ada 4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Butur. Adalah, Afiruddin Mathara dan Rahman; Rukman dan Harwis Hari; Abdul Salam Sahadia  dan Ahmad Afif Darvin; Abu Hasan dan Fahrul Muhammad.

Mutiara Kesya Pratiwi bersama 5 orang temannya tergabung dalam Group Sanggar Wa silo mata. Mutiara Kesya Pratiwi merupakan siswi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kulisusu kelas 12. Dalam prosesi pengalungan selempang, Mutiara Kesya Pratiwi didampingi Sekretaris KPU Butur.

Sekretaris KPU Butur didampingi Mutiara Kesya Pratiwi  memakaikan selempang kepada salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Butur.

Pelatih Group Sanggar Wa Silo Mata, Irus mengatakan, bahwa anak- anak didiknya sudah sering mengisi berbagai kegiatan. Sebutnya, salah satunya di momen bersejarah pengundian dan pencabutan nomor urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Butur ini.

Ia mengungkapkan, semakin banyak jam terbang anak didiknya mengikuti dan tampil di berbagai iven- iven akan melatih mental mereka (penari Sanggar Wa Silo Mata) yang dapat berguna untuk membantu menggapai cita- cita mereka di masa depan.

Sambungnya, apalagi giat yang mereka lakukan selama ini juga merupakan bagian dari kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

Penari Sanggar Wa silo mata melakukan tarian penjemputan salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Butur.

“Rata- rata  mereka ini anak- anak sekolah. Jadi setiap minggu itu kita lakukan latihan, untuk memperbaharui. Jadi sebentar diacara KPU ini, anak- anak ini akan menampilkan tarian penjemputan yang sudah dikreasikan yang tidak terlepas dari unsur budaya- budaya disini (Butur),” pungkasnya.

Diketahui, Sanggar Wa silo mata ini dibawah asuah Irus sudah lama terbentuk dan sudah tidak sedikit melahirkan atau mencetak penari- penari yang ada di wilayah Kab. Butur. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *