Hari Kebangkitan Nasional, AJP Ajak Kaum Muda Lanjutkan Pembangunan Kendari

BritaTop.Com, KENDARI- Hari kebangkitan nasional diperingati setiap tanggal 20 Mei setiap tahunnya. Anggota DPRD Sulawesi Tenggara sekaligus bakal calon wali Kota Kendari, Aksan Jaya Putra (AJP) juga tak lupa peringati hari bersejarah tersebut.

Kader Partai Golkar ini memberi pesan untuk senantiasa mengingat perjuangan para pahlawan bangsa yang telah merebut kemerdekaan dari para penjajah. Menurutnya sebagai generasi sekarang, tugas yang perlu dilakukan adalah dengan membangkitkan semangat untuk melanjutkan pembangunan yang sudah ada.

Ia menambahkan, kalangan muda punya tanggung jawab besar untuk bisa bersama-sama dalam pembangunan yang ada di Kota Kendari.

Tanggung jawab tersebut salah satunya perlu diimplementasian dalam pesta demokrasi yang akan datang. AJP mengajak para kaum muda, gen Z dan milenial untuk kobarkan semangat agar bisa memenangkan Pilkada November 2024 mendatang.

Dengan memilih pemimpin yang tepat, kaum muda sudah berkontribusi dalam membangun Kota Kendari dan menuntaskan segala persoalan yang ada sehingga kesejateraan bisa dirasakan oleh anak cucu di kemudian hari.

Dilansir dari Disdik.grobogan.go.id, Kebangkitan Nasional Indonesia adalah periode pada paruh pertama abad ke-20 di Nusantara (kini Indonesia), ketika rakyat Indonesia mulai menumbuhkan rasa kesadaran nasional sebagai “orang Indonesia”. Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Budi Utomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928).

Untuk mengejar keuntungan ekonomi dan menguasai administrasi wilayah, Belanda menerapkan sistem pemerintahan kolonial pada orang-orang yang sebelumnya tidak memiliki kesamaan identitas politik. Pada awal abad ke-20, Belanda menetapkan batas-batas teritorial di Hindia Belanda, yang menjadi cikal bakal Indonesia modern.

Pada paruh pertama abad ke-20, muncul sejumlah organisasi kepemimpinan yang baru. Melalui kebijakan Politik Etis, Belanda membantu menciptakan sekelompok orang Indonesia yang terpelajar. Perubahan yang mendalam pada orang-orang Indonesia ini sering disebut sebagai “Kebangkitan Nasional Indonesia”. Peristiwa ini dibarengi dengan peningkatan aktivitas politik hingga mencapai puncaknya pada Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *